Lakpesdam PCNU Bojonegoro Bersama Kemenkominfo Dorong Santri Tingkatkan Literasi Digital

Sementara, Rektor Universitas NU Sunan Giri KH. Jauharul Ma’arif mengatakan, di era sekarang ini siapa yang menguasai dunia digital itulah yang akan menjadi penguasa dunia.
"Kita berharap kedepan anak-anak muda NU lebih banyak yang berkiprah di dunia digital. Kita juga berharap kedepan, pemuda-pemuda NU lah yang memegang kendali digital di Indonesia," harapnya.
Pada seminar tersebut, Dirjen Aptika Kemenkominfo Semuel A. Pangarepan mengungkapkan, data hootsuite dan wearesocial menunjukkan jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai 204,7 juta atau meningkat 2,1 juta dari tahun sebelumnya.
Angka ini akan terus meningkat dari tahun ke tahun. Namun massifnya penggunaan internet di Indonesia membawa berbagai risiko. Seperti penipuan online, hoax dan konten-konten negatif lainnya.
Hal itu perlu diimbangi peningkatan kapasitas literasi digital yang mumpuni agar masyarakat dapat memanfaatkan teknologi digital dengan produktif, bijak dan tepat guna. Saat ini literasi digital masyarakat Indonesia masih berada pada angka 3,49 dari skala 5, masih di kategori sedang, belum mencapai katagori baik. Angka ini perlu terus kita tingkatkan.
Berbagai pelatihan literasi digital yang diberikan Kemenkominfo berbasis empat pilar utama yaitu kecakapan digital, budaya digital, etika digital, dan keamanan digital. Diperlukan kolaborasi yang baik agar tidak ada masyarakat yang tertinggal dalam proses percepatan transformasi digital ini. Prinsipnya adalah 'nobody left behind'.
Read more info "Lakpesdam PCNU Bojonegoro Bersama Kemenkominfo Dorong Santri Tingkatkan Literasi Digital" on the next page :
Editor :sitirahayu
Source : sigapnews.co.id