SIGAPNEWS.CO.ID | BOJONEGORO - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Bojonegoro Nurul Azizah melanjutkan agenda Safari Ramadan 1446 H. Kali ini Selasa (11/03/2025) bertempat di Desa Ngradin Kecamatan Padangan Kabupaten Bojonegoro.

Bu Nurul sapaan akrab dari Wabup Bojonegoro ditemani Kepala Bakorwil II Jawa Timur, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Bojonegoro, Camat dan Forkopimca Padangan menyambangi 50 Stand UMKM di Lapangan Desa Ngradin.

Tampak Wabub Bojonegoro Nurul Azizah menyapa dan bercengkerama dengan pelaku UMKM. Memperbincangkan perkembangan perekonomian sektor UMKM.

Nurul Azizah yang juga mantan Sekda Bojonegoro itu sesekali membeli produk UMKM yang dijajakan, seperti Sego Gulung khas Bojonegoro made in Desa Ngradin, minuman kekinian yang diinovasikan sedemikian rupa, hingga kreasi cemilan masyarakat desa Ngradin.

Aktivitas di Pasar UMKM tersebut, dilakukan sebelum Nurul Azizah memasuki lokasi utama kegiatan Safari Ramadhan ke-3 yang dirangkaikan dengan Bazar Pasar UMKM dan Gerakan Pasar Murah.

Pemkab Bojonegoro sendiri dalam kesempatan itu juga menghadirkan bahan pokok murah seperti sembako dan cabai sebagai upaya menjaga stabilitas harga dan stok bahan pangan di Bulan Ramadhan dan khususnya menjelang Hari Raya idul fitri mendatang.

Dalam sambutannya, Wabub Nurul Azizah mengucapkan terimakasih atas kerjasama dari berbagai pihak atas dukungannya, sehingga masyarakat desa Ngradin memiliki moment saling bersilaturahmi dan menikmati program pemerintah.

Secara khusus Nurul Azizah merasa bahagia dapat bersilaturahmi dan berbuka bersama dengan masyarakat desa Ngradin.

"Kami terus berupaya menggerakkan sektor UMKM, mengupayakan melibatkan UMKM dan masyarakat dalam agenda pemerintahan. Pemkab Bojonegoro juga bersinergi dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk memberikan perlindungan jaminan sosial kepada pekerja rentan. Dan nantinya akan kita serahkan bantuan kepada penerima ahli waris,” terang Nurul Azizah perempuan asli Desa Sumbertlaseh Kecamatan Dander itu.

Nurul Azizah juga mengajak kepada seluruh masyarakat menjadikan momentum Ramadhan untuk meningkatkan kualitas pribadi masing-masing. Dengan penguatan kualitas spiritual diri, akan menumbuhkan kualitas dan kapasitas individu.(YY)