Tim SAR Gabungan Evakuasi Korban Tenggelam yang Terbawa Arus di Sungai Bengawan Solo

JATIMNEWS | TUBAN - Widang  Mayat Karnoto, 65 Tahun warga Dusun Simo Desa Simorejo Kecamatan Widang Kabupaten Tuban Jawa Timur ditemukan mengapung di Sungai Bengawan Solo di Wilayah Desa Tejoasri Kecamatan Laren Kabupaten Lamongan, Jum'at (11/11/22).

"Hari ini Tim menerima informasi tentang adanya mayat yang mengapung di karenakan terbawah arus. Kemudian Tim SAR menuju TKP Desa Tejoasri Kecamatan Laren Kabupaten Lamongan untuk melaksanakan Evakuasi dan membawa jenazah ke RS Dr. Koesma Tuban," ujar Kapolsek Widang AKP Rukimin, S.H. M.H.

Pukul 09.30 WIB, Tim SAR melaksanakan evakuasi mayat yang terbawa arus di Desa Tejoasri Kecamatan Laren kabupaten Lamongan.

"Selanjutnya pukul 11.30 WIB, Tim SAR sampai di Desa Simorejo dengan membawa jenazah Korban (red-Karnoto) kemudian dipindah ke mobil jenazah milik PMI untuk dibawa ke RSUD Dr. Koesma Tuban," terang Kapolsek.

Jenazah tiba di RSUD dr. Koesma Tuban pukul 12.15 WIB, selanjutnya dilaksanakan visum dan identifikasi serta memandikan jenazah. Pada pukul 13.45 WIB, jenazah dibawa ke rumah duka korban Desa Simorejo Kecamatan Widang Kabupaten Tuban untuk dikebumikan. 

"Keluarga korban menolak untuk dilakukan outopsi dan cukup dilaksanakan visum luar saja," ungkap AKP Rukimin.

Perwakilan dari keluarga korban, yakni Sukirno sebagai anak kandung, telah menyatakan bahwa jenazah tersebut adalah benar Karnoto dengan ciri-ciri yang dikenali dari kuku korban dan kepala gundul, karena mohon maaf, untuk wajah korban sudah sulit dikenali lagi.

"Sebelum proses evakuasi, kita lakukan koordinasi dengan Polsek Laren, pihak Tim SAR serta pihak kesehatan. Hasil koordinasi kepada unsur terkait secara Teknis rencana evakuasi korban dari lokasi (red-Tejoasri) dibawa melalui jalur air, yakni lewat bengawan solo dengan menggunakan perahu karet BPBD Tuban," jelas Kapolsek.

Selaku Kapolsek dan mewakili Pimpinan, kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPBD Tuban, BPBD Lamongan, BASARNAS Surabaya, SAR MTA Bojonegoro, GERPIK (gerakan peduli kemanusian) Bojonegoro, TNI dan pihak-pihak lainnya yang sudah bekerja maksimal serta masyarakat yang turut memberi informasi.

"Kami juga mengucapkan belasungkawa dan turut berdukacita atas musibah ini kepada keluarga korban," pungkas Kapolsek.

Kontributor : B2
Published   : Polsek