Peringatan BBGRM, Mas Lindra: Gotong Royong Pondasi Masyarakat Kabupaten Tuban Kuat

Dalam kesempatan tersebut, Mas Lindra menuturkan grebeg pasar baru ini untuk memupuk kebersamaan dan menguatkan agar pasar tradisional kembali hidup dan ikut membangkitkan perekonomian.
Mas Lindra berdialog bersama para pedagang pasar juga masyarakat setempat untuk menjaring aspirasi mereka. Mas Lindra menekankan perihal pembangunan di Kabupaten Tuban memerlukan partisipasi semua pihak.
Dibutuhkan kolaborasi, kebersamaan, dan semangat gotong-royong agar program pembangunan berhasil dan masyarakat merasakan manfaatnya. Seperti Pasar Baru Tuban yang menjadi salah satu pasar tradisional terbesar di Kabupaten Tuban yang dikelola oleh Pemkab, butuh komitmen gotongroyong dari semua pihak terutama pedagang dan masyarakat untuk kembali menghidupkan pasar tradisional.
“Ayo semua berkomitmen untuk menata pasar ini bareng- bareng. Soal kebersihannya, kerapiannya, kita harus benahi bersama, sehingga pembeli bisa datang lagi,” ajak Mas Lindra.
Ke depan, event serupa akan diadakan kembali, sehingga dapat menggaet banyak pengunjung, tak hanya untuk berbelanja tetapi juga menikmati kebudayaan yang teralkuturasi di dalamnya.
“Ke depan, konsep pasar wisata bisa ditawarkan, seperti pasar-pasar tradisional di Thailand yang menjadi sasaran turis,” kata Mas Lindra.
Mas Lindra juga mengutip pepatah ‘Satu lidi mudah dipatahkan, ketika ratusan lidi disatukan akan kuat’.
“Gotong royong menjadi pondasi kuat bagi masyarakat Kabupaten Tuban dalam melaksanakan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan,” pungkasnya. (Tim sigap)
Read more info "Peringatan BBGRM, Mas Lindra: Gotong Royong Pondasi Masyarakat Kabupaten Tuban Kuat" on the next page :
Editor :sitirahayu
Source : Humas pemkab