Bawang Goreng Tanpa Pengawet, Produksinya Menggaet Warga Lokal Bojonegoro

Sementara untuk kebutuhan pasokan bawang, Imam yang juga berprofesi sebagai petani ini terkadang mengandalkan hasil tanamnya sendiri. Dia juga bisa memasok bahan baku dari wilayah lain. Seperti di Kecamatan Sekar, Kecamatan Gondang, ataupun di Kecamatan Kedungadem.
"Sempat ada kunjungan dari PKK Jatim. Kami dipercaya untuk menyediakan oleh-oleh. Saya kemas bagus. Bawang merah dan bawang putih goreng," tuturnya.
Tanpa bahan pengawet, ketahanan bawang goreng mencapai enam bulan. Berbagai faktor menjadi penunjang. Selain kualitas minyak goreng, juga kualitas bahan baku sendiri. Menurut Imam, salah satunya karena proses pencabutan bawang yang baik. Di Bojonegoro sendiri, beberapa bawang merah berkualitas berasal dari Kecamatan Sekar, Krondonan, Kedungadem dan Gondang.
Imam menambahkan, untuk kendala masih kesulitan pemasaran lokal dan alat produksi. Apalagi, media pemasaran yang dilakukan baru sebatas via WhatsApp. Harapannya, ada pihak-pihak yang senantiasa membantu agar dapurnya terus mengepul, menghasilkan bawang goreng berkualitas dan warga sekitar beraktifitas kembali. [cs/ayu/tris]
CP : 813-4646-9785
Read more info "Bawang Goreng Tanpa Pengawet, Produksinya Menggaet Warga Lokal Bojonegoro" on the next page :
Editor :sitirahayu
Source : Kabid kominfo